Akal Akalan Penipu Mengatasnamakan Bea Cukai

Ambon(30/08/2021) Penipuan semakin canggih, dengan berkembangnya teknologi kini mereka para sindikat melancarkan aksinya dengan berbagai macam modus. Para penipu biasanya menggunakan kalimat kalimat yang sudah terstruktur dan terkesan memaksa. Seperti yang terjadi pada Auren, Senin siang datang ke Kantor Bea Cukai Ambon untuk menanyakan kepastian barang kirimannya yang “katanya” tertahan oleh Perusahaan Pelayaran Diplomatik Indonesia (Nama perusahaan yang dipakai oleh si penipu).

Auren menjelaskan kronologis apa yang telah dialami oleh dirinya dan anaknya kepada petugas Bea Cukai Ambon. “Jadi begini pak, Saudara kami mengirimkan barang dari Turki kepada kami namun tertahan oleh perusahaan di jakarta”, ucap Auren. Ia mengatakan kalau disuruh membayar uang sejumlah tiga juta rupiah ke nomer rekening pribadi pegawai perusahaan tersebut. Mengetahui hal tersebut petugas Bea Cukai Ambon memberikan penjelasan terkait prosedur barang kiriman dan cara pembayarannya.

“Bu Auren, untuk prosedur pembayaran barang kiriman sendiri menggunakan kode billing bukan menggunakan nomor rekening pribadi, jadi uang yang dikirim ibu melalui kode tersebut akan otomatis masuk ke kas negara dan masuk dalam penerimaan negara”,tutur Pejabat Fungsional Pemeriksa Bea Cukai Ahli Pertama Bea Cukai Ambon, Soehendro Belen. Mendengar penjelasan tersebut ibu auren mengucapkan rasa terima kasihnya karena telah mendapat penjelasan yang semestinya dan terinci dari petugas Bea Cukai Ambon.

Dari kejadian diatas buat temen temen yang memiliki permasalahan hampir sama dengan ibu Auren, alangkah baiknya untuk tenang terlebih dahulu dan menanyakan hal tersebut ke kantor Bea Cukai terdekat.