Lintasi Laut 10 Jam Untuk Asistensi di Pulau Buru

Ambon (10-02-2021)- Tim Penggalian Potensi dan Dukungan Peningkatan Ekspor Bea Cukai Ambon tak pantang menyerah, sebelumnya asistensi untuk Kota Ambon sekarang giliran ke Pulau Buru. Pulau Buru merupakan salah satu pulau besar di Kepulauan Maluku dengan luas 8.473,2 km ² sebelah barat Ambon. Jalur yang ditempuh dengan kapal laut sekitar 10 jam perjalanan dari Kota Ambon.

Mulai hari Senin lalu Bea Cukai Ambon mengunjungi PT Waenibe dan PT Panbers Jaya dalam rangka asistensi peningkatan ekspor Provinsi Maluku. Kunjungan kerja yang dipimpin langsung Ketua Tim Dukung Ekspor Bea Cukai Ambon Dwi Yogo Hardianto dan Dion Bramasta Putra ke PT Waenibe ditemui langsung  oleh General Manager PT Waenibe, Supriyatno.  PT Waenibe sendiri memiliki komoditas utama yaitu plywood/kayu lapis, dengan ditemani Supriyatno, Tim berkesempatan melihat proses produksi kayu lapis di PT Waenibe.

Dari PT Waenibe, kunjungan dilanjutkan ke PT Panbers Jaya. PT Panbers Jaya berdiri pada tahun 2011 dan memiliki komoditas utama yaitu karet setengah jadi. Aceng, Kepala Gudang Produksi PT Panbers Jaya menyampaikan gambaran proses produksi karet setengah jadi PT Panbers Jaya kepada Tim Dukung Peningkatan Ekspor.

Dalam dua kali asistensi yang dilakukan ini, diharapkan kedepannya semakin banyak eksportir eksportir baru muncul, tidak hanya dari dalam kota Ambon saja namun juga dari luar pulau Ambon untuk Maluku makin maju