
Ambon, 25 Agustus 2025 – Bea Cukai Ambon kembali menggelar kegiatan Bastori pada Senin (25/8) di Aula Masohi, Kantor Bea Cukai Ambon. Pada kesempatan ini, Slamet Setiawan, salah satu pegawai Bea Cukai Ambon, berbagi cerita menarik mengenai pengalamannya saat berkunjung ke Pulau Sjahrir, Banda Neira.
Dalam paparannya, Slamet menceritakan proses tradisional pembuatan perahu yang masih dilestarikan masyarakat setempat. Mulai dari pemilihan kayu, teknik penyusunan badan perahu, hingga nilai budaya yang melekat pada setiap tahapan pengerjaan.
Dibuat dengan tangan terampil, perahu tradisional di Pulau Sjahrir bukan sekadar alat transportasi. Ia adalah cerminan kearifan lokal, simbol kebersamaan, dan warisan budaya yang terus hidup di tengah masyarakat Banda Neira.
“Melihat langsung prosesnya membuat saya semakin menghargai setiap detail dan filosofi di balik sebuah perahu,” ungkap Slamet.
Melalui kegiatan ini, pegawai Bea Cukai Ambon tidak hanya memperkaya pengetahuan, tetapi juga mendapat inspirasi dari kisah nyata yang dekat dengan kehidupan masyarakat di sekitarnya, khususnya dalam menjaga dan menghargai warisan budaya bangsa.
Tweet
Ambon, 15 Desember 2025 – Bea Cukai Ambon melaksanakan kegiatan Bastori…..lanjutkan membaca
Ambon, 10 Desember 2025 – Bea Cukai Ambon menggelar Upacara Khusus…..lanjutkan membaca
Ambon, 8 Desember 2025 - Bea Cukai Ambon kembali melaksanakan…..lanjutkan membaca
Ambon, 4 Desember 2025 - Kanwil Bea Cukai Maluku bersama Bea…..lanjutkan membaca
Ambon, 4 Desember 2025 — Bea Cukai Ambon mengawal secara langsung ekspor perdana komoditas Frozen Red…..lanjutkan membaca